Main Article Content
Abstract
Bukaan pada badan balok merupakan suatu ruang kosong yang dibuat pada struktur balok untuk memberikan jalur akses jaringan utilitas pada bangunan gedung. Penempatan bukaan pada daerah lapangan lebih baik dalam menahan beban yang bekerja pada balok, selain berfungsi sebagai pendukung utilitas. Bukaan berbentuk persegi dapat mengakomodasi perpipaan, instalasi AC, listrik, dan jaringan komputer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bukaan persegi pada badan balok beton bertulang akibat beban lentur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan melakukan pengujian lentur balok beton bertulang. Balok beton bertulang berukuran 10 x 15 x 60 cm, dengan variasi balok normal tanpa bukaan (BN), balok bukaan dimensi 5 x 5 cm (BBD1), dan balok bukaan dimensi 5 x 10 cm (BBD2) dan di uji 28 hari. Berdasarkan hasil eksperimen dan analisis data balok (BN) memiliki kuat lentur rata-rata sebesar 14,472 MPa. Sedangkan balok (BBD1) dengan ukuran bukaan 5 x 5 cm lebih kecil 2,8% dari balok normal (BN) dengan kuat lentur rata-rata sebesar 14,072 MPa. Dan balok (BBD2) dengan ukuran bukaan 5 x 10 cm lebih kecil 21,2% dari balok normal (BN), 17,9% dari (BBD1) dengan kuat lentur rata-rata sebesar 11,938 MPa. Sehingga, bukaan persegi pada badan balok beton bertulang berpengaruh terhadap kuat lentur.
Keywords
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Jurnal TESLINK : Teknik Sipil dan Lingkungan agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
Jurnal TESLINK : Teknik Sipil dan Lingkungan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- [1] Badan Standarisasi Nasional, “SNI 03-2847-2019 Persyaratan Beton Struktural Untuk BangunanGedung dan Penjelasan.” Jakarta, 2019.
- [2] D. A. Wicaksono, R. Suryanita, and Z. Djauhari, “Studi Eksperimental Balok Beton Bertulang Dengan dan Tanpa Sengkang,” Sainstek (e-Journal), vol. 7, no. 1, pp. 32–39, 2019.
- [3] H. S. Wijaya, “Pengaruh Bukaan (Opening) Terhadap Kapasitas Lentur Balok Beton Bertulang,” Media Tek. Sipil Univ. Muhammadiyah Malang, vol. 15, no. 1, pp. 42–49, 2017.
- [4] H. S. Wijaya and D. Supriyanti, “Perbandingan Hasil Eksperimen dan Numerik Kekuatan Lentur Balok Beton Bertulang dengan Bukaan (Opening) pada Kondisi Uncracked Section,” in Prosiding SENTIKUIN (Seminar Nasional Teknologi Industri, Lingkungan dan Infrastruktur), 2019, pp. D23-1.
- [5] M. Zaenuddin, A. Akmaluddin, and N. N. Kencanawati, “Perilaku Lentur Balok Beton Bertulang Dengan Bukaan Badan Pada Berbagai Variasi Rasio Tulangan: Flexural Behaviour of Reinforced Concrete Beam with Web-Opening under Reinforcement Ratio Variations,” Spektrum Sipil, vol. 4, no. 2, pp. 162–171, 2017.
- [6] B. D. Patil, N. Jayaramappa, and C. V. S. Nagendra, “Experimental Study On Deep Beams With Rectangular Openings Using Chicken Mesh,” vol. 05, no. 06, pp. 1049–1056, 2023.
- [7] Y. Y. Manuhua, S. E. Wallah, and S. O. Dapas, “Analisis kapasitas balok beton bertulang dengan lubang pada badan balok,” J. sipil statik, vol. 3, no. 7, 2015.
- [8] E. Purnamasari and R. Adawiyah, “Pengaruh Lubang Terhadap Penulangan Pada Balok Beton Bertulang Berdasarkan SNI 2847: 2013,” Pros. Penelit. Dosen UNISKA MAB, no. 1, 2022.
- [9] Badan Standarisasi Nasional, “SNI 8389-2017 Cara Uji Tarik Logam.” Jakarta, 2017.
- [10] Badan Standarisasi Nasional, “SNI 1974-2011 Cara Uji Kuat tekan Beton Dengan Benda Uji Silinder.” Jakarta, 2011.
- [11] M. W. Ubaidillah and E. Walujodjati, “Eksperimen Uji Lentur Balok Beton dengan Bundel Tulangan,” J. Konstr., vol. 20, no. 1, pp. 202–213, 2022.