Main Article Content

Abstract

Perairan yang berada di pesisir daerah Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, merupakan area yang amat luas dan memanjang. Dalam pembangunan konstruksinya, diperlukan manajemen yang baik agar pelaksanaannya sesuai dengan standar, mutu serta biaya yang dikeluarkan tergolong termanfaatkan secara efisien. Penelitian ini bertujuan  untuk menganalisis faktor yang berpengaruh dan yang paling berpegaruh dalam meningkatkan produktifitas pekerja pada proyek konstruksi pembangunan pengaman pantai serta mengetahui indikator apa yang berpengruh terhadap produktifitas para pekerja dengan metode percepatan penyelesaian konstruksi FGD (Focus Group Discussion. Kinerja produktifitas proyek yang diukur kesediaan material dan peralatan para pekerja diperoleh kredit skor mean 4.531 dan nilai SD 0.565 serta sub indikator yang berpengaruh terakhir adalah kinerja produktifitas yang diukur dari biaya dengan nilai kredit skor mean sebesar 4.259 dan nilai SD sebesar 0.543. Adapun pemodelan dari SPSS hasil FGD yang telah dilakukan yakni dengan model Y1 = -52,500 + 0,997X1, Y2 = -148,571 + 0.998X2, Y3 = -82,231 + 0,998X3 dengan indikator variabel bebas cenderung mempengaruhi variabel terikat. Berkaitan dengan penelitian ini, faktor yang paling berpengaruh dalam meningkatkan produktifitas pekerja berdasarkan hasil Focus Group Discussion (FGD) yakni penambahan jam kerja/lembur pada proyek konstruksi diadakan dengan bentuk analisis “what if method”.

Keywords

SPSS Manajemen konstruksi Percepatan konstruksi

Article Details

How to Cite
Bangsawan, M., Ashad, H., & Watono. (2024). Analisis Pengaruh Penerapan Focus Grup Discussion sebagai Upaya Peningkatan Produktifitas Pekerja pada Manajemen Pelaksanaan Konstruksi Pembangunan Pengaman Pantai Kabupaten Takalar. Jurnal TESLINK : Teknik Sipil Dan Lingkungan, 6(1), 131-141. https://doi.org/10.52005/teslink.v6i1.342

References

  1. St. F. Badaron, W. Watono, S. Abd. Muin, M. R. C.A, and D. Firdaus, “Analisa Biaya Penanganan Berdasarkan Penilaian Kondisi Jalan dengan Metode Road Condition Index (RCI) pada Ruas Jalan Hertasning,” PENA TEKNIK: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik, vol. 5, no. 1, pp. 1–8, 2020.
  2. L. B. Said, I. Syafei, W. Watono, F. M. Anis, and M. Y. Al Makassari, “Persepsi Perubahan Aspek Sosial, Ekonomi, dan Lingkungan Terhadap Keberadaan Jalan Tol Layang AP Pettarani,” PENA TEKNIK: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik, vol. 6, pp. 1–8, 2021.
  3. M. I. Gafar, L. B. Said, and S. Maryam, “Pengaruh Kebijakan Sistem Jaringan Transportasi Darat Melalui Type Kebijakan Push and Pull Policy dan Dampaknya terhadap Perekonomian Kota Makassar,” INTEK: Jurnal Penelitian, vol. 6, pp. 1–7, 2019.
  4. Anjar, Muh. Luthfi, S. Supardi, St. F. Arsal, and Watono, “Tinjauan Metode Pekerjaan Dewatering Predrainage pada Pelaksanaan Basement ( Studi Kasus Proyek Apartemen St. Moritz Makassar),” Jilmateks, no. 4, pp. 1–6, 2019.
  5. A. Frederika, “Analisis Percepatan Pelaksanaan dengan Menambah Jam Kerja Optimum pada Proyek Konstruksi (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Super Villa, Peti Tenget-Badung),” Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, vol. 14, no. 2, pp. 113–126, 2010.
  6. M. Fahri, H. Ashad, and Watono, “Pengaruh Faktor-Faktor Produktivitas Tenaga Kerja dalam Pembangunan Gedung Tinggi di Parepare (Studi Kasus Proyek Pembangunan RS Hasri Ainun Habibie),” Jurnal Teknik Sipil Macca, pp. 1–9, 2020.
  7. P. Lehoux, P. Blake, and G. Daudelin, “Focus Group Research and ‘“The Patient’s View,”’” in Social Science and Medicine, 2006, pp. 2091–2104.