Main Article Content

Abstract

Kinerja kapasitas simpang lengan 3 Jalan Raya Cibolang telah dianalisis melalui pengamatan dan pembahasan data yang meliputi volume arus lalu lintas, kapasitas simpang, derajat kejenuhan, waktu tundaan, dan peluang antrian. Dari hasil analisis, disimpulkan bahwa meskipun volume arus lalu lintas total masih dapat ditampung oleh kapasitas simpang pada jam puncak, namun derajat kejenuhan yang tinggi menunjukkan bahwa tingkat pelayanan simpang ini berada dalam kategori rendah, dengan kondisi arus yang tidak stabil, kecepatan rendah, dan volume yang mendekati kapasitas. Selain itu, waktu tundaan dan peluang antrian juga telah ditetapkan berdasarkan standar PKJI 2023. Oleh karena itu, disarankan untuk melakukan perbaikan atau peningkatan kapasitas serta peningkatan pelayanan simpang untuk mengoptimalkan aliran lalu lintas di simpang Jalan Raya Cibolang.

Keywords

simpang pintu keluar tol kemacetan kabupaten Sukabumi PTV VISSIM

Article Details

How to Cite
Hidayat, M., Dio Damas Permadi, Amrita Winaya, & Ardin Rozandi. (2024). Analisis Kinerja Kapasitas Simpang Tiga Pada Jalan Raya Cibolang Sukabumi. Jurnal TESLINK : Teknik Sipil Dan Lingkungan, 6(1), 96-108. https://doi.org/10.52005/teslink.v6i1.378

References

  1. Mustikarani W, Suherdiyanto S. Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kemacetan Lalu Lintas di Sepanjang Jalan H Rais A Rahman (Sui Jawi) Kota Pontianak. Edukasi J Pendidik. 2016;14(1):143–55.
  2. [2] Suyuti yuti R. Implementasi” Intelligent Transportation System (ITS)” untuk Mengatasi Kemacetan Lalu Lintas di DKI Jakarta. Konstruksia. 2012;3(2).
  3. [3] Hartanto AA, Pradoto W. Pengaruh Pembangunan Jalan Tol Terhadap Perubahan Pola Dan Struktur Ruang Kawasan Sidomulyo, Ungaran Timur. Tek PWK (Perencanaan Wil Kota). 2014;3(4):729–37.
  4. [4] Rahmawati N, Tenriajeng AT. Analisis Manajemen Risiko Pelaksanaan Pembangunan Jalan Tol (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu). Rekayasa Sipil. 2020;14(1):18–25.
  5. [5] Putri SM, Deliarnoor NA, Nurasa H. IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROVINSI JAWA BARAT TENTANG PENGEMBANGAN KAWASAN GEOPARK (Studi Pada Pemerintah Kabupaten Sukabumi Dalam Pengembangan Kawasan Pariwisata Geopark Ciletuh 2019). Moderat J Ilm Ilmu Pemerintah. 2020;6(1):171–87
  6. [6] Revayanti I. Dampak Pembangunan Jalan Tol Bocimi Terhadap Sosial, Ekonomi Masyarakat di Kabupaten Sukabumi. Geoplanart. 2020;2(2):75–88.
  7. [7] Najiyati S, Susilo SRT. Sinergitas instansi pemerintah dalam pembangunan Kota Terpadu Mandiri. J ketransmigrasian. 2011;28(2):113–24.
  8. [8] Khotimah K, Wilopo W, DAN HAKIM L. Strategi pengembangan destinasi pariwisata budaya (Studi kasus pada kawasan Situs Trowulan sebagai Pariwisata Budaya Unggulan di Kabupaten Mojokerto). 2017
  9. [9] Resdiawan W, Jatmika B, Hidayat M, Siadari W, Ivanovich ZN. Studi Kelayakan Rencana Ruas Jalan Parungkuda Ciambar Cibadak. J TESLINK Tek Sipil dan Lingkung. 2022;4(1):47–61.
  10. [10] Ahmad F, Sudrajat R, Indriastuti AK. Perencanaan Simpang Exit Tol Salatiga. J Karya Tek Sipil. 2017;6(2):91–106. [11][M BAYU R. PENGARUH PENEMPATAN U-TURN PADA SIMPANG TAK BERSINYAL DI JALAN SRIWIJAYA,
  11. SAPTA MARGA KECAMATAN CAKRANEGARA KOTA MATARAM. Universitas_Muhammadiyah_Mataram; 2021 [12]Alamsyah, Alik Ansyori. 2008. Rekayasa Lalu Lintas. Universitas Muhammadiyah Malang
  12. [13]Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Bina Marga “Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997 [14]Revayanti I. Dampak Pembangunan Jalan Tol Bocimi Terhadap Sosial, Ekonomi Masyarakat di Kabupaten
  13. Sukabumi. Geoplanart. 2020 Jun 16;2(2):75-88.
  14. [15]WINDY APRILIA SIMANJUN WA. PENGARUH PEMBANGUNAN JALAN TOL TERHADAP KINERJA LALU LINTAS (Doctoral dissertation, Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD)